Categories
Teknologi

IMDI 2024: Indeks Masyarakat Digital Indonesia Meningkat, Kota Mana yang Punya Skor Tertinggi?

bachkim24h.com, Jakarta – Departemen Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Badan Penelitian Komunikasi dan Humaniora (BPSDM Kominfo) mengumumkan kenaikan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2024.

Hasilnya menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam literasi dan keterampilan digital di kalangan masyarakat Indonesia.

Mengusung tema ‘Mewujudkan Masyarakat Digital Berbasis Regional’, IMDI​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​ual.ativelya.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa IMDI​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​

“Hal ini sangat penting untuk memastikan kita dapat menciptakan keterampilan digital yang mumpuni dan siap bersaing di era transformasi digital global,” ujarnya dalam pemaparan di IMDI​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​A.V., di Jakarta, Selasa (10 /10). 9/2024).

Dari keterangannya, Kamis (12/9/2024), Budi Arie mengatakan IMDI ​​​​​​​Kominfo menunjukkan perbedaan keterampilan di berbagai daerah di Indonesia.

Data tersebut dapat dijadikan informasi bagi pemerintah pusat dan daerah untuk menciptakan pelatihan dan pengembangan keterampilan digital yang lebih fokus dan efektif.

“IMDI membantu kita mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pengembangan sumber daya manusia digital di setiap daerah, sehingga kita dapat membuat kebijakan yang efektif untuk mendukung pengembangan keterampilan digital energi masyarakat,” jelasnya.

 

Menkominfo menambahkan, data di IMDI ​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​warniannnya mencerminkan kondisi komunitas digital Indonesia di 514 daerah dan kota. 

“Secara khusus, IMDI ​​menempatkan nilai pengukuran tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat yang menggunakan teknologi digital, dalam kehidupan sehari-hari dan berinteraksi dengannya, jelasnya.

IMDI tahun 2024 merupakan edisi ketiga dengan pengumpulan data survei tatap muka di 514 kota/kabupaten seluruh Indonesia.

Hasil IMDI ​​​​2024 sebesar 43,34 menunjukkan peningkatan skor sebesar 0,16 dibandingkan tahun sebelumnya yang menunjukkan adanya kemajuan dalam persiapan digital masyarakat.

Pada IMDI ​​2024, skor utama meliputi Pilar Infrastruktur dan Ekosistem dengan nilai indeks 52,70, Pilar Digital Skills dengan indeks 58,25, Pilar Penunjang dengan indeks 25,68, dan Pilar Action Job dengan Indeks 38,09.

 

 

Kominfo telah menerima Penghargaan Early Adopter IMDI ​​untuk Provinsi Sumatera Barat, Jawa Timur, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat karena menggunakan IMDI ​​sebagai indikator dalam perencanaan pembangunan daerah.

Selain itu, 6 kota/kabupaten dengan nilai IMDI ​​kategori “Tinggi” juga mendapat penghargaan, yaitu Kota Padang 52,71; Kota Jakarta Pusat 52,58; Kota Bandung 52,99; Kota Malang 52,64; Kota Denpasar 52,54; dan Kabupaten Bueleng 52,76.

Sebagai bagian dari dukungan terhadap inovasi, Menkominfo juga memberikan penghargaan kepada para pemenang AI Hackathon yang berkontribusi terhadap pengembangan teknologi berbasis intelijen.

Acara ini juga menyoroti kontribusi BPSDM Kominfo selama 10 tahun terakhir dalam membangun komunitas digital melalui berbagai proyek, seperti Digital Talent Scholarship, Kominfo Scholarship, Kolej Multimedia Yogyakarta, dan platform talent pool Diploy.

 

 

Categories
Teknologi

Kominfo Ancam Tutup Jasa Pembayaran Judi Online Ini, Cek Daftarnya

bachkim24h.com, Jakarta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan memberlakukan pembatasan atau pencabutan surat tanda registrasi terhadap 21 penyelenggara jasa pembayaran (PJP) terkait perjudian online.

“Pada Jumat, 9 Agustus 2024, Kominfo telah melayangkan surat teguran kepada PJP atas pelayanannya yang tidak mendukung bisnis game online,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi, Sabtu (8/8/2024).

Terdapat 21 PJP dengan 42 sistem elektronik (layanan pembayaran) yang terdaftar di Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Kominfo membuktikan keterkaitan antara penggunaan layanan sistem pembayaran dengan layanan game online. Dengan demikian, PJP berisiko ditutup.

Sesuai dengan ayat (1) Pasal 35 Undang-Undang Pemerintah Republik Kazakhstan (KR) No. 71 Tahun 2019, perusahaan “Cominfo” melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan PJP terkait dengan pengenalan sistem elektronik ke dalam bisnis.

Berdasarkan peninjauan dan penilaian tersebut, Kominfo meminta PJP melakukan audit internal/audit terhadap layanan sistem elektronik untuk memastikan layanan tersebut tidak digunakan untuk perjudian online dan/atau kegiatan ilegal.

Hasil penyelidikan/penyidikan dan penetapan resmi disampaikan kepada Kominfo paling lambat 7 (tujuh) hari kerja setelah menerima surat peringatan.

“Cominfo belum menerima hasil penyidikan dalam waktu 7 hari, penyelenggara pembayaran elektronik menyerahkan diri pada pengendalian administratif berdasarkan asas hukum,” kata Budi Ari.

 

Berikut rincian perusahaan penyedia jasa pembayaran dan nama sistem elektroniknya: BPR BANK JOGJA KOTA YOGYAKARTA – BANK JOGJA LOKET ANADANA BUKU PEMBAYARAN – EGO ELEKTRONIK ANADANA NACHICE KODE ELEKTRONIK – KODE ELEKTRONIK – TEMAN SNYENDIGENTAL – AYOLINX SINAR MERAK SANTOSO SYARIAH – SMS PAY INACASH LENTERA TEKNOLOGI – INACASH SOLUSI PEMBAYARAN NASIONAL – SPNPAY KREIGAN DIGITAL WESEL – NEXTRANS NUSAPAY SOLUSI INDONESIA MOBILESIA MOBILESIARIYANTIYER – WEB TRADING INPAY ARash DIGITAL REK ADANA – DEWA KOMUNIKASI PEMBAYARAN (KRSS BORDER PAYMENT) QRIS (Standar Respon Cepat Indonesia) PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT. BANK RAKYAT INDONESIA – WEB INTERNET BANKING BANK BRI E2PAY GLOBAL UTAMA – E2PAY GLOBAL UTAMA BIMASAKTI MULTI SINERGI – BINAPAYMENT BIMASAKTI KERIS BIMASAKTI MULTI SYNERGIMASTIUNASTIUNAYER – COMPAYMENT TI MULTI SINERGI – DELTAPAY E2PAY GLOBAL UTAMA – PT E2PAY GLOBAL UT AMA E2PAY GLOBAL UTAMA – E2PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – EKAPAY BANK PERCREDITAN ORANG EKA BUMI ARTHA SAKU VISI JAYA INDONESIA – EIDUPAY BIMASAKTI MULT I SINERGI – BDS PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – GUNAKAN ARAN PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – MAJA PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – GIANYAR PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – GUUNGKIDUL P AY BIMASAKTI MULTI SINERGI – BANTEN PAY FINNET INDONESIA – FINPAY AIRPAY INTERNATIONAL PARTY APP.

Update: PT Kuncian Dana Panday (Kirim) secara terbuka menyatakan kehadirannya sebagai layanan pembayaran perjudian online tidak benar dan dapat dibuktikan secara hukum. 

Categories
Teknologi

Menkominfo: UMKM Lokal Bisa Uji Perangkat di IDTH secara Gratis

bachkim24h.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) sebagai fasilitas pengujian peralatan bertaraf internasional.

Tempat uji coba di Tapos, Dipok, merupakan yang terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara, kata Jokowi.

Pada acara peresmian IDTH, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi mengatakan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dapat melakukan uji peralatan dan pengembangan keterampilan di IDTH secara gratis.

“Kami fokus memfasilitasi pelaku industri lokal dan UMKM untuk mengeksplorasi perangkat dan menciptakan inovasi dengan menggunakan berbagai perangkat yang tersedia di IDTH. Khusus UMKM kami lakukan secara gratis,” kata Budi yang direkrut dari Antara. Selasa (7/5/2024).

Pelaku UMKM yang memiliki perangkat seluler atau inovasi baru dapat mengajukan lamaran ke IDTH, tambahnya.

“Kalau keluarga betulan misalnya, kalau dapat alat ini, kalau mahal sekali, itu tanggung jawab. Ya, kita bebas melakukannya,” kata Budi Ari.

Dijelaskannya, IDTH tidak hanya berfungsi sebagai ajang uji coba, namun juga menjadi pusat keunggulan perangkat digital.

Budi ari berharap para praktisi, ahli, dan peneliti dapat berkolaborasi untuk mengembangkan berbagai teknologi dan menggunakan fasilitas tersebut untuk menguji teknologi baru.

Menurut Presiden Jokowi, IDTH merupakan wajah baru Balai Pengujian Peralatan Telekomunikasi (BBPPT) sebagai pusat sertifikasi digital terkemuka di kawasan Asia Tenggara.

Saya yakin saat ini kita telah memiliki Rumah Pengujian Digital Indonesia, pusat pengujian teknologi internasional terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara yang diumumkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, seperti dikutip Antara dari Presiden Jokowi. Selasa (7/5/2024).

Selain membukanya, Presiden Jokowi meninjau kawasan tersebut. Ia mengatakan seluruh ruangan dan fasilitas dilengkapi dengan peralatan terkini.

Dengan fasilitas modern tersebut, anggaran pembangunan IDTH akan menelan biaya sekitar Rp 980 miliar, kata Presiden.

“Jadi kalau alatnya mahal sekali, tidak mengherankan, karena anggarannya besar. Dan, saya tahu, pengujian produk ini peranannya sangat penting, semua produk elektronik diuji di kawasan ini,” kata Presiden.

Nantinya, Presiden mengatakan seluruh perangkat seperti laptop, telepon seluler, TV digital, speaker aktif, dan radar akan diuji di IDTH. Perangkat ini diuji untuk memastikan standar keselamatan, standar kualitas, dan standar keamanan bagi publik digital.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden berharap IDTH tidak hanya menguji sertifikat tetapi juga memperkuat inovasi dan teknologi lokal.

Untuk itu, Presiden meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika terus menggalakkan penelitian dan pengembangan termasuk perguruan tinggi dan startup serta UMKM untuk memajukan penelitian dan paten.

Dengan cara ini, IDTH mendukung pengembangan pengujian dan sertifikasi produk lokal agar perangkat digital dalam negeri mampu bersaing.

Ia mengatakan, digitalisasi menjadi landasan untuk mengembangkan sistem industri dan perekonomian negara dengan menjadikan petani di negaranya sebagai raja di negaranya.

Categories
Teknologi

HEADLINE: Muncul Wacana Pembentukan Dewan Media Sosial, Seberapa Butuh?

bachkim24h.com, JAKARTA – Di tengah maraknya perbincangan mengenai tata kelola media sosial di Indonesia, muncul wacana pembentukan Social Media Council (DMS). Diusulkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), DMS ditujukan sebagai solusi untuk mengurangi dampak negatif penggunaan media sosial dan mengontrol kualitas pengelolaannya.

Namun, seperti pedang bermata dua, pembahasan dewan media sosial membawa dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Di sisi lain, banyak pihak yang berharap DMS dapat membantu melindungi pembuat konten dan mengurangi prevalensi perundungan di media sosial.

Di sisi lain, Little khawatir DMS menjadi alat sensor dan pembungkaman.

Kuliah tentang pembentukan dewan media sosial

DMS pertama kali diusulkan kepada Menteri Komunikasi dan Informatika oleh masyarakat dan UNESCO (Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB).

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie mengatakan pemerintah menyambut baik usulan pembentukan dewan media sosial. “Pemerintah sedang mempertimbangkan pembahasan ini dan terbuka untuk masukan lebih lanjut,” jelas Budi.

Jika terbentuk, DMS akan dibentuk dengan tujuan untuk memastikan akuntabilitas dan kontrol yang lebih besar terhadap kualitas tata kelola media sosial di Indonesia.

Usulan pembentukan dewan media sosial pun menuai banyak pertanyaan dari berbagai pihak. Salah satunya adalah apakah DMS membatasi kebebasan berekspresi di ranah media sosial.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong pun memberikan tanggapan terkait hal tersebut. Dalam wawancara di televisi, Usman mengatakan pembentukan Dewan Media Sosial masih sebatas gagasan dan perlu dikaji.

“Itu ide, sedang dibahas, jadi perlu segera dikaji. Banyak yang harus dipelajari,” kata Usman saat diwawancarai Dewan Media Sosial.

 

Salah satu yang menjadi kajiannya adalah perlu tidaknya pembentukan Dewan Media Sosial tanpa menyertakan rekomendasi dari komunitas dan UNESCO.

“Kalau sudah terbentuk nanti seperti apa,” ucapnya. Posisi mengenai DMS ini akan berada di bawah pemerintah atau akan menjadi organisasi independen.

Meski merupakan badan independen, Usman mengatakan pembentukan Dewan Media Sosial akan sama dengan Dewan Pers yang dibentuk berdasarkan amanat UU No. 40 Tahun 1999.

Pada saat yang sama, dewan media sosial ini harus dibentuk berdasarkan undang-undang yang disebut UU ITE.

Masalahnya, UU ITE baru revisi kedua dan UU ITE tidak ada mandat untuk membentuk badan independen dalam bentuk apa pun, jelas Usman.

Hal lain yang disoroti berkaitan dengan peran DMS sebagai organisasi di masa depan. Apakah itu bertindak sebagai pengontrol? Apakah peraturan hanya sebatas distribusi? Atau kemampuan untuk memblokir konten?

“Jika (DMS) menjadi badan independen, apakah DMS akan diberi wewenang untuk memutuskan sanksi?” jelas Usman.

Diketahui, pemerintah mempunyai kewenangan untuk mengontrol dunia digital dan memblokir aplikasi yang melanggar aturan.

Tak hanya itu, pemerintah juga dapat memberikan sanksi administratif, seperti denda dan sanksi pidana.

 

Hanya sekedar omongan belaka, namun banyak netizen yang menyatakan keprihatinannya atas nasihat media sosial ini.

Keberadaannya akan menghambat kebebasan berekspresi pengguna internet di bidang media sosial.

Analis media sosial Enda Nasution mengatakan, belum ada masukan dari pemerintah atau menteri terkait pembicaraan DMS.

Oleh karena itu, masih sulit melihat positif atau negatifnya pembentukan Dewan Media Sosial ini, ujarnya saat dihubungi tim bachkim24h.com.

Namun keberadaan Dewan Media Sosial dapat membatasi kebebasan berekspresi masyarakat di Internet.

“Ada satu hal yang tidak diharapkan dari terbentuknya Dewan Media Sosial, yaitu DMS kembali ke era represif dimana masyarakat tidak bisa bebas berpendapat,” kata Enda.

Masyarakat di Indonesia masih banyak yang belum mengetahui secara detail cara kerja DMS, sehingga kami berharap dengan terbentuknya dewan ini akan menjadi forum yang terbuka dan transparan.

“Jika DMS sudah terbentuk nanti, kami berharap dewan ini menjadi forum yang transparan,” ujarnya. Saya berharap kita bisa bertemu di tempat yang semua kalangan mendapat dukungan dari pemerintah,” kata Enda.

Dengan itu, anggota Dewan dan pemilik platform media sosial dapat bertemu untuk membahas isu-isu penting dan strategi jangka panjang mengenai situasi dan permasalahan di media sosial.

 

Indonesia bukanlah negara pertama yang memiliki dewan media sosial. Dewan serupa telah dibentuk di negara-negara lain.

“Di luar negeri, misalnya, ada dewan serupa dengan Pasal 19 yang bekerja di bidang kebebasan berekspresi dan kebebasan berpendapat,” kata Enda.

Menurutnya, dewan mempunyai kewenangan dan informasi untuk mempengaruhi kebijakan pemilik platform.

Enda mengatakan, pencantuman Pasal 19 tidak bisa dibedakan dengan media sosial yang banyak kontennya yang dimoderasi sehingga agak mengganggu kebebasan berekspresi.

 

Dave Laksono, Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar mengaku mendengar usulan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi terkait pembentukan DMS ini.

“Iya saya pernah dengar, tapi saya belum tahu konsep DMSnya seperti apa, saya hanya dengar sepotong-sepotong saja,” kata Dave saat dihubungi bachkim24h.com, Selasa (4/6/2024). . )

Dave mengatakan, pihaknya akan segera meminta klarifikasi lebih lanjut kepada Kominfo terkait pembicaraan pendirian DMS.

Nanti panitia kita berdasarkan undang-undang, saya minta klarifikasi lebih lanjut dari panitia agar kita tahu persis apa tugas dan tanggung jawabnya, ujarnya.

Dave mengatakan DMS tentu memiliki kekhawatiran sebagai regulator yang membatasi pergerakan masyarakat, namun meminta masyarakat tidak terlalu berasumsi.

“Oleh karena itu, kami harus menjelaskan dulu kepada Menkominfo bahwa kami hanya mengusulkan/mengkonsep,” pikirnya.

 

Sementara itu, Anggota Komisi I DPR dari PDIP TB Hasanuddin menjelaskan, ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam rencana pembentukan Dewan Media Sosial atau DMS.

Yang pertama adalah landasan aturan hukum. Ia mengatakan, belum jelas undang-undang mana yang akan dijadikan acuan pembentukan DMS.

“Dalam revisi UU ITE, tidak ada mandat untuk membentuk dewan media sosial,” kata Tubagus kepada bachkim24h.com, Selasa (4/6/2024).

Kedua, Terkait kegiatan tersebut, kabarnya salah satu fungsi Dewan Media Sosial adalah mengatur konten dan menangani perselisihan di media sosial.

Maksud saya, kewenangan dewan ini sangat besar sehingga kita harus benar-benar menyepakati aturan mainnya agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, ujarnya. Misalnya saja pelanggaran kebebasan berpendapat di media sosial. ” dia berkata.

Terakhir, isu mendesak mengenai pembentukan dewan media sosial. Ia menyimpulkan, urgensi lembaga ini belum kuat.

Padahal, seharusnya Menkominfo kini fokus pada implementasi Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi mengenai pembentukan kewenangan perlindungan data pribadi sebagaimana diatur dalam undang-undang ini.

“Penting bagi masyarakat untuk segera melakukan pengamanan untuk melindungi informasi pribadi mereka di dunia siber,” tutupnya.

Juga: Memerangi misinformasi dan hoax: DMS berharap dapat memerangi misinformasi dan hoax yang beredar di media sosial dengan memberikan pedoman dan standar konten yang lebih jelas. Lindungi anak-anak: DMS dapat melindungi anak-anak dari konten berbahaya dan penindasan maya di media sosial. Meningkatkan literasi digital: DMS dapat menjadi wadah peningkatan literasi digital masyarakat mengenai penggunaan media sosial yang bertanggung jawab. Penyelesaian Sengketa: DMS dapat membantu menyelesaikan perselisihan antar pengguna media sosial dengan lebih adil dan efisien.

Kelemahan: Kekhawatiran terhadap sensor: Banyak pihak yang khawatir DMS dapat menjadi instrumen sensor dan menghambat kebebasan berekspresi. Struktur dan mekanisme yang tidak jelas: Struktur dan mekanisme tindakan DMS masih belum jelas, sehingga menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi penyalahgunaan wewenang. Ketidakefektifan: Beberapa orang berpendapat bahwa DMS tidak efektif dalam memerangi misinformasi dan hoaks.

Categories
Teknologi

Kunjungi MWC 2024 di Barcelona, Menkominfo Budi Arie Setiadi Berharap Partisipasi Indonesia Tahun Depan

bachkim24h.com, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setiadi menghadiri pameran telekomunikasi terbesar dunia, Mobile World Congress (MWC) 2024, Barcelona, ​​​​​​​​​​​​​​Spanyol. 

Pameran tersebut digelar pada 26 hingga 29 Februari 2024. Menkominfo dalam kunjungannya menyampaikan bahwa MWC merupakan ajang internasional yang mempertemukan para pemain global, produsen peralatan, penyedia teknologi, pemasok, pemilik, dan komunitas. yang senang dengan kreativitas manusia. 

“Dengan berpartisipasi di MWC 2024, pemerintah membantu para pemain ponsel untuk maju dan menjalin kemitraan yang bermanfaat dengan para pemain di seluruh dunia,” kata Budi Arieh Setiadi dalam keterangannya, Kamis (29/2). /2024). 

Selain mengunjungi pameran, Budi Ari juga akan mengikuti diskusi meja bundar bertajuk “Konektivitas Tangguh untuk Negara Kepulauan”.

Budi Arieh Setiadi juga rencananya akan melakukan audiensi dan makan malam bersama diaspora di Barcelona, ​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​dengan Sekretaris Jenderal ITU dan Direktur Biro Komunikasi Radio (BR). 

Selain itu, Menteri Bahasa dan Komunikasi akan meluncurkan Metaverse Research & Experience Center (MREC) Telkom University di MWC 2024.

Budi Arieh Setiadi berharap Indonesia ikut berpartisipasi dengan membuka booth khusus di Indonesia pada pameran tahunan MWC tahun depan. 

“Sudah ada diskusi dengan beberapa direktur. Kami berharap Indonesia bisa berpartisipasi di ajang MWC tahun depan. Rencananya tahun depan kami punya rumah Indonesia,” kata Budi Arieh Setiadi. 

Menurutnya, kemajuan teknologi yang ditampilkan pada MWC 2024 penting bagi masyarakat Indonesia yang berada dalam revolusi digital. 

“Kemajuan teknologi perlu kita definisikan agar masyarakat Indonesia bisa bekerja dengan baik, sehingga teknologi ini bisa kita transfer untuk kemajuan Indonesia,” ungkapnya. 

Teknologi yang dipamerkan di MWC 2024 menampilkan bisnis keuangan menjanjikan yang memiliki potensi besar di Indonesia. 

Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Muhammad Najib, mengatakan pembukaan pameran nasional Indonesia di MWC akan memberikan kesempatan bagi dunia usaha Indonesia untuk memamerkan proyek dalam negerinya agar lebih populer di dunia. 

“Pengusaha harus berpartisipasi karena berbagai jenis layanan atau produk manufaktur di Indonesia harus diperkenalkan. Kita bisa mencari mitra dari luar negeri untuk mempercepat IT kita tumbuh lebih cepat,” ujarnya. 

MWC 2024 menghadirkan sekitar 2.400 peserta pameran dengan 1.100 pembicara. Sekitar 95.000 pengunjung dari seluruh dunia menghadiri konferensi tersebut. 

Sebagai informasi lebih lanjut, salah satu topik yang mempengaruhi lingkungan telekomunikasi global di MWC 2024 adalah kecerdasan buatan dalam peralatan dan jaringan telekomunikasi, kemajuan teknologi 5G, 6G, dan peningkatan konektivitas. 

 

Categories
Teknologi

Penipuan Deepfake AI Bikin Resah, Kominfo Ingatkan Masyarakat Tentang Hal Ini

bachkim24h.com, Jakarta – Maraknya penipuan dengan menggunakan teknologi palsu menimbulkan kekhawatiran di industri bisnis di Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengingatkan warga akan pentingnya edukasi mengenai teknologi ini agar tidak menjadi korban.

Penipuan adalah kejahatan yang menggunakan teknologi untuk membuat video atau suara yang tampak nyata.

Direktur Senior Aplikasi IT Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan menyoroti perkembangan penyalahgunaan AI buatan yang semakin marak.

“Dampak dari produk palsu sangat luas, banyak terjadi kasus penipuan dalam penggunaannya, contoh penipuan yang serius dalam bisnis adalah penggunaan penipuan yang mendalam untuk membuat karyawan atau pimpinan perusahaan menipu karyawan lain untuk menuruti perintah penjahat, kata Semuel dalam acara peluncuran white paper VIDA Deepfake Shield, Rabu (24/4/2024).

Meski Kominfo belum menemukan adanya kasus penipuan yang melibatkan kecerdasan buatan di industri bisnis Indonesia, penipuan berbasis AI jenis ini juga terjadi di negara lain.

Semuel mengatakan penipuan yang melibatkan teknologi palsu pernah terjadi di Hong Kong dan Kominfo tidak ingin perusahaan yang berbisnis di Indonesia mengalami kejadian serupa.

Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat dan dunia usaha di Indonesia untuk mewaspadai segala bentuk penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

“Dalam mengidentifikasi kemungkinan adanya penipuan, kita harus cermat mencermati informasi audio dan video tersebut. Jika ada kejanggalan, kita harus waspada,” kata Semuel.

Mengingat data palsu menjadi ancaman serius terhadap keamanan data online perusahaan-perusahaan di Indonesia, Semuel mengingatkan perlunya pembaruan teknologi keamanan digital yang digunakan.

Pada peluncuran whitepaper VIDA Deepfake Shield, Semuel mengapresiasi upaya VIDA dalam memberikan solusi kepada perusahaan untuk meningkatkan perlindungan terhadap deepfake AI.

“Saya mengapresiasi inovasi VIDA sebagai salah satu Penyedia Layanan Otentikasi Elektronik (EPrE) Indonesia yang telah mengembangkan solusi pertahanan berlapis untuk mendeteksi dan memitigasi penipuan siber secara efektif,” kata Semuel.

Sekadar informasi, VIDA Deepfake Shield adalah solusi perlindungan multi-lapis canggih yang dirancang untuk mendeteksi dan memitigasi deepfake.

Perusahaan keamanan digital VIDA meluncurkan sistem keamanan baru. Sistem ini disebut-sebut bisa menjadi solusi untuk mencegah ancaman palsu dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).

Salah satu penyalahgunaan AI yang paling populer adalah kedalaman. Teknologi ini menggunakan kecerdasan buatan untuk meniru wajah dan suara seseorang secara realistis.

Niki Luhur, pendiri dan CEO VIDA Group, pada peluncuran buku putih: ‘APA ITU PALSU?: Apakah perusahaan di Indonesia siap memerangi penipuan dengan AI?’ menekankan potensi bahaya penyalahgunaan AI tingkat lanjut.

Niki berkata: “Teknologi deepfake mengantarkan era baru ancaman dunia maya yang dapat langsung menghancurkan kepercayaan dan keamanan dalam interaksi bisnis digital.”

Selain itu, ditemukan bahwa banyak perusahaan dan pedagang masih belum menyadari bahaya eksploitasi yang mendalam.

“Hal ini mengkhawatirkan karena banyak profesional yang beroperasi tanpa menyadarinya, sehingga rentan terhadap bentuk penipuan digital yang secara langsung dapat mengurangi kepercayaan dan keamanan,” kata Niki.

Penyalahgunaan deepfake dapat mengancam identitas seseorang dan meningkatkan risiko reputasi buruk terhadap keamanan bisnis.

Data VIDA menunjukkan 58 persen profesional di Indonesia belum mengenal teknologi AI, termasuk kecerdasan buatan. Oleh karena itu, VIDA kini memperkenalkan Deepfake Shield.

VIDA Deepfake Shield adalah pertahanan berlapis canggih yang dirancang untuk memungkinkan bisnis digital mendeteksi dan memitigasi penipuan serius.

Ini adalah fitur utama VIDA Deepfake Shield untuk melindungi perusahaan dari serangan Deepfake. Verifikasi Identitas Real-Time: Dengan memverifikasi identitas secara instan, VIDA memastikan bahwa transaksi tetap cepat dan aman, secara langsung mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh pemalsuan. Integrasi yang mulus antar sistem: Dirancang dengan mempertimbangkan fleksibilitas, sistem ini mudah diintegrasikan ke dalam infrastruktur yang ada, meningkatkan keamanan tanpa mengganggu pengalaman pengguna. Perlindungan Tingkat Lanjut: Menggunakan teknologi canggih seperti biorecognition dan pencegahan serangan biometrik, VIDA Deepfake Shield memberikan perlindungan terhadap teknik penipuan digital tercanggih, termasuk deepfake, serangan phishing, dan serangan jarum.

Saat meluncurkan sistem keamanan ini, Sati Rasuanto, salah satu pendiri dan presiden VIDA, menyimpulkan pentingnya kesadaran akan ancaman besar ini.

“Peluncuran VIDA Deepfake Shield dan white paper terbaru menunjukkan komitmen VIDA dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya pemalsuan,” kata Sati.

Categories
Teknologi

ZTE Gandeng CIC, MASTEL, dan Telkom University Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Digital

bachkim24h.com, Jakarta – ZTE Corporation telah menandatangani nota kesepahaman dengan China Institute of Communications (CIC), Indonesia Telematics Association (MASTEL) dan Telkom University tentang pengembangan ekosistem di Indonesia dan China. .

Kesepakatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Cominfo) “Kerjasama Indonesia-China untuk Pengembangan Ekosistem Digital”.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arieh Setiadi dan Executive Vice President dan Sekretaris Jenderal CAST H. Yunke menghadiri acara penandatanganan Memorandum tersebut.

Kedua negara berkomitmen untuk meningkatkan keterampilan talenta digital dan teknik melalui program komprehensif yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengembangan karier.

Sarvoto Atmosutarno, Direktur Jenderal MASTEL, berpendapat bahwa mengingat ICT berkembang pesat dan sumber daya manusia menjadi salah satu kunci pertumbuhan tersebut, maka pengembangan pekerja terampil dan pengetahuan menjadi sangat penting.

Oleh karena itu MASTEL, Asosiasi ICT Indonesia, terus berupaya membangun dan mengembangkan kerja sama antar organisasi profesi untuk pengembangan sumber daya manusia agar mampu bersaing secara internal dan eksternal, kata Sarvoto dalam keterangannya. , Senin (29/1/2024).

Pada saat yang sama, Wu Ouyang, wakil sekretaris jenderal Institut Komunikasi Tiongkok, mengatakan bahwa ini menandai dimulainya kerja sama antara dunia usaha Indonesia, dunia usaha Tiongkok, dan universitas.

“Langkah ini membuka peluang perdagangan antara Tiongkok dan Indonesia di bidang teknik dan pendidikan digital, serta kerja sama bisnis di bidang informasi dan komunikasi,” ujarnya.

ZTE dan Telkom University menyelenggarakan Digital Enterprise Ecosystem (DEE) Lab sebagai bagian dari acara tersebut.

Berlokasi di Universitas Telkom di Bandung, lab ini akan mendukung talenta digital dan membina kolaborasi antara pengembang, perusahaan, dan organisasi komunikasi seluler yang mengembangkan aplikasi perangkat keras dan perangkat lunak.

Inisiatif ini merupakan komitmen bersama ZTE dan Telkom University untuk menyediakan fasilitas teknologi di Indonesia.

Direktur Telkom University, Profesor. Dr. Adivijaya mengatakan, sejak tahun 2008, ZTE dan Telkom University telah bersama-sama mengembangkan teknologi ini, khususnya untuk komunikasi digital.

“Sumbangan dan sumbangan ZTE DEE LAB ini akan membantu mendukung penelitian dan inovasi di Telkom University untuk mengembangkan produk dan aplikasi digital yang dibangun di atas teknologi LTE atau 5G milik ZTE,” kata Adivijaya.

Richard Liang, Presiden Direktur ZTE Indonesia, mengatakan kerja sama antar mitra dalam memperkuat integrasi ekosistem digital menjadi kunci kesuksesan bersama.

“Kami percaya kerja sama antara pemerintah, organisasi, industri, dan pendidikan akan memberikan landasan yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi dan pengembangan teknologi yang baik,” kata Richard.

Di tengah pesatnya kemajuan teknologi, semangat kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok memiliki potensi besar dalam membentuk masa depan dunia digital.

Kolaborasi ini berpotensi menciptakan ekosistem digital berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan perekonomian secara keseluruhan.

Categories
Teknologi

Menkominfo Budi Arie Setiadi Nyoblos di TPS 001 Komplek Menteri Widya Chandra Jakarta

bachkim24h.com, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika/Menkominfo Budi Arie Setiadi menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024. Budi Arie memilih di TPS 001 Kompleks Widya Chandra, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pantauan Tekno bachkim24h.com, Rabu (14/2/2024), Menkominfo berjalan kaki dari rumah dinasnya sekitar pukul 09.34 menuju TPS. Menkominfo mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam.

Dalam perjalanan tersebut, Menkominfo didampingi istrinya, Zara Murzandina, serta dua anaknya yakni Nadila Raisha dan Nanda Diandra. Sesampainya di TPS, ia segera memanggil nama Budi Arie dan memberikan suaranya di bilik suara.

Usai memberikan hak pilih, Budi langsung memasukkan suaranya ke dalam kotak suara. Sebelum meninggalkan TPS, Menkominfo mencelupkan jarinya ke dalam tinta sebagai bukti dirinya telah memilih pada Pemilu 2024.

“Saya pantau semuanya dari pagi tadi, nampaknya masyarakat sudah ramai-ramai berangkat ke daerah pemilihan untuk menggunakan hak pilihnya. Kita berharap pemilu ini segera dilaksanakan, sore ini kita sudah tahu hasilnya dan mudah-mudahan bisa. wujudkan Pemilu 2024 yang damai,” kata Menkominfo usai memberikan suaranya.

Sesaat setelah Menkominfo mencoblos, Menteri Negara (Mensesneg) Pratikno pun turut hadir di TPS yang sama. Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga ikut mencoblos di TPS ini.

Sementara Google doodle hari ini, Rabu (2/12/2024), merayakan pemilihan umum (Pemilu) 2024 dengan ilustrasi sederhana.

Halaman utama pencarian dihiasi ilustrasi Google Doodle berupa kotak suara berbendera merah putih.

Jika diperhatikan, di belakang kotak suara juga terdapat tulisan “Google” berwarna putih dengan latar belakang abu-abu.

Saat Google doodle Pemilu 2024 diklik, pengguna diarahkan ke halaman informasi terkait Pemilu 2024 di Indonesia.

Informasi, WNI akan memilih hari ini pada pemilu serentak 2024. Kali ini masyarakat akan memilih anggota legislatif (DPRD, Kabupaten Kota, Provinsi dan DPR RI).

Selain itu, warga juga akan memilih langsung presiden dan wakil presiden Indonesia untuk masa jabatan 5 tahun ke depan.

Berdasarkan informasi KPU, masyarakat di tanah air bisa memilih pada pemilu 2024 mulai pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB.

Sebelum pencoblosan, KPU juga mengimbau pemilih untuk hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing untuk menggunakan hak pilihnya sesuai tempat terdaftarnya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari mengatakan: “Sebelum menggunakan hak pilihnya, kami mengharapkan pemilih melengkapi daftar hadirnya agar kehadirannya tercatat.”

Hasyim mewanti-wanti pemilih agar melengkapi daftar hadirnya, untuk mencegah oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kesempatannya lebih dari satu kali.

Sebelum mencoblos, Hasyim juga mengimbau pemilih mengecek ulang suara yang diserahkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Tujuan pemeriksaan adalah untuk memastikan apakah suara tersebut benar-benar dalam keadaan baik dan belum dilakukan pemungutan suara.

Jejaring sosial pun tak luput dari kehebohan warganet di momen pemilu kali ini. Buktinya topik Nyoblos, Pergi ke TPS dan Bismillah banyak di-tweet di X alias Twitter, dan menjadi trending topik pagi ini.

Satu jam setelah kalender TPS dibuka, netizen sudah men-tweet 100.000 tweet tentang Tidak ada yang bisa dipilih. Sebagian besar tweet tersebut merupakan cerita dari netizen tentang pengalaman mereka memilih wakil terpilih.

Tak sedikit juga netizen yang menunjukkan bahwa ini adalah pilihan pertama mereka. Ada juga yang dengan lucu bercerita betapa gugupnya mereka saat berada di bilik suara, meski jari mereka masih bertinta setelah mencoblos.

“Saya jadi bingung seperti mau minum tinta setelah mencoblos,” tulis salah satu warganet.

“Pilih saja, kalau di jari sudah ada stempel tinta, bisa dapat diskon dimana saja,” sahut netizen lainnya.

“Aku memilih,” cuit netizen lain.

“Pertama kali pencoblosan, aku deg-degan. Bismillah semoga calon utama yang aku pilih bisa menjaga amanahku, jadi wujudkan/menang,” tanya warganet yang ikut serta dalam pemilu. pemilihan. untuk pertama kalinya

Ada pula warganet yang grogi mengikuti pemilu 2024. “Gue grogi banget soal pencoblosan akhir-akhir ini,” ujar salah satu warganet.

Categories
Teknologi

Menkominfo Dorong Pers Indonesia Terus Berinovasi usai Publisher Rights Disahkan

bachkim24h.com, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi meminta perusahaan media Tanah Air terus melakukan inovasi produksi jurnalistik pasca diberlakukannya regulasi “Zon” Penerbit “.

Ia mengatakan penerapan undang-undang hak penerbit sangat penting untuk memastikan perusahaan media Indonesia terus menyediakan konten berkualitas dan bisnis berkelanjutan.

Saya meminta semua pihak memaknai Hak Penerbit sebagai sebuah proses yang harus dilanjutkan. Saya mengajak masing-masing perusahaan media untuk terus berinovasi di berbagai bidang untuk menghadapi zaman dan tantangan masa depan. Maju dan aktif, kata Budi Arie. seperti yang dikatakan. Dari Antara.

Menurut dia, Perpres tentang Hak Penerbit yang rencananya akan disahkan pada Selasa (20/2/2024) ini merupakan kebijakan penguatan pemerintah terhadap industri.

Peraturan ini bertujuan untuk menciptakan keseimbangan antara pelaku industri media lokal dan perusahaan sektor digital untuk memastikan bahwa disrupsi digital tidak merugikan industri media, kata Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie.

Budi menjelaskan aturan ini dimaksudkan untuk mendukung keberadaan dan perkembangan bisnis perusahaan media.

Ia juga meminta para pimpinan perusahaan surat kabar/penerbitan agar mempersiapkan diri dengan baik pada masa transisi penerapan Hak Penerbit secara penuh.

“Saya meminta perusahaan media memperbaiki masa transisi, khususnya komite dan proses bisnis di dalamnya, selama enam bulan untuk mempersiapkan implementasinya. Menurut saya enam bulan bukanlah waktu yang lama, sehingga harus dilakukan dengan cepat dan hati-hati,” pungkas Budi Arie. .

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi pernah mengatakan bahwa undang-undang yang mengatur hak penerbit yang saat ini sedang disusun hampir rampung. Awalnya Jokowi mengira pembahasan SK tersebut bisa selesai dalam waktu satu bulan.

“Terakhir, untuk hak penerbit. Ini sudah lama kita diskusikan dengan semua mitra. Saya bilang, ‘Oh, paling lambat sebulan selesai pak,'” kata Jokowi saat membuka Kongres XXV. . di Gedung Negara Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Jakarta. , Senin (25/9/2023).

Ia mengatakan pembahasan UU Hak Penerbit sedang memanas. Jokowi juga berharap tidak ada lagi kendala dalam hal regulasi yang mengatur konten baru yang diproduksi perusahaan berita.

“Kalau prakteknya susah sekali. Iya, tidak perlu, wajib, tidak perlu. Ini kan belum lama dilakukan, sudah lama dan butuh proses. Hampir selesai, belum selesai, tapi itu akan segera selesai,” jelasnya.

“Saya berharap tidak semakin atraktif, namun yang perlu diperbaiki adalah titik temu antar mitra sudah mulai terlihat, mulai menguat dan Insya Allah akan segera teratasi, dan saya tahu itu. media dan surat kabar akan bermasalah,” kata Jokowi.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengumumkan konstitusi presiden tentang hak penerbit akan segera berakhir.

Berdasarkan instruksi yang diberikan Presiden, hal itu masih bisa dilakukan, kata Budi Arie di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Dikatakannya, dalam penyusunan RUU tersebut, algoritma bidang digital dan lain-lain. Namun dia memastikan SK tersebut akan segera selesai.

Categories
Teknologi

Menkominfo Ungkap 2 Bos Teknologi Dunia Bakal Sambangi Indonesia April 2024, Siapa Saja?

bachkim24h.com, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkapkan dua petinggi perusahaan teknologi internasional akan berkunjung ke Indonesia bulan depan.

Informasi tersebut diungkapkannya pada acara pembukaan bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada Rabu (21/3/2024).

Budi Arie Setiadi mengatakan dua pejabat industri teknologi global yang akan berkunjung ke Indonesia adalah CEO Apple Tim Cook dan CEO Microsoft Satya Nadella. Kedua pejabat senior tersebut dijadwalkan tiba pada pertengahan April 2024.

“(CEO) Microsoft mau di pertengahan April, lalu Apple, Tim Cook mau di 20 April,” jelasnya.

Niat Tim Cook datang ke Indonesia adalah untuk mengecek Apple Academy dan fasilitas peluncurannya di Bali, setelah sebelumnya berada di BSD dan Batam.

Sebagai informasi, Apple Academy merupakan program yang dihadirkan Apple untuk melatih sumber daya manusia (SDM) Indonesia, agar SDM digital dalam negeri semakin kompetitif.

Budi Arie memperkirakan ada sekitar 2.000 SDM digital Indonesia yang telah dilatih oleh Apple Academy. Sementara itu, kedatangan Satya Nadella ke Indonesia membahas tentang transfer ilmu dan pengetahuan untuk transformasi Indonesia.

“Lanjutkan apa yang kita bahas kemarin. Karena mau tidak mau kecerdasan buatan akan terus berkembang sehingga perlu banyak kerja sama dan mendapatkan pemain internasional yang berbeda. Kita harus bekerja sama,” lanjutnya.

Menkominfo mengungkapkan kemungkinan Satya Nadella akan berada di Indonesia pada 17 April 2024. Sekadar informasi, Cominfo dan Microsoft Indonesia mengumumkan kerja sama.

Kolaborasi tersebut dirancang untuk meningkatkan sinergi guna meningkatkan implementasi teknologi informasi dan transformasi digital di sektor pemerintahan. Kerja sama tersebut merupakan penandatanganan kesepahaman antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Microsoft.