Categories
Kesehatan

Dokter Ingatkan Jangan Berkendara Lebih dari Delapan Jam

bachkim24h.com, JAKARTA – Ahli gizi klinis Dr. Raisa Edwina Juanda mengingatkan, berkendara, khususnya pada kondisi lalu lintas Idul Adha saat ini, tidak boleh lebih dari delapan jam. Pengemudi disarankan melakukan peregangan untuk mencegah kelelahan otot.

Idealnya Anda berbagi tugas mengemudi. Tentukan tempat pemberhentian yang nyaman untuk beristirahat, ujarnya di Jakarta, Senin (15/4/2024).

Raisa, anggota Persatuan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) cabang DKI Jakarta, menyarankan pengemudi melakukan peregangan ringan setiap dua jam sekali. Peregangan 10 hingga 15 menit saja sudah bisa mencegah kelelahan otot, tambahnya.

Lalu, setiap empat jam sekali pengemudi bisa istirahat dulu, misalnya dalam perjalanan pulang. “Makan makanan ringan dan minuman sehat, peregangan, ke kamar mandi dan cuci muka untuk menyegarkan diri,” ujarnya.

Raisa menyarankan pengemudi untuk mendengarkan tubuhnya. Jika tubuh lelah dan tidak bisa tidur atau berkonsentrasi, sebaiknya segera istirahat dan jangan memaksakan diri.

“Sebaiknya utamakan keselamatan diri sendiri dan keselamatan penumpang lain,” ujarnya yang berpraktik di RS Pondok Inda – Puri Inda.

Lagi pula, jika menyangkut minuman energi, Rice tidak merekomendasikan minuman untuk pengemudi yang lelah. Menurutnya, minuman ini memiliki efek stimulasi sementara dan tidak menghilangkan rasa lelah.

Selain itu, tambahnya, mengonsumsi minuman berenergi saat lelah juga berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat kurang waspada saat berkendara.

Orang dengan kondisi medis tertentu seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi minuman energi.

Sementara untuk mencegah penyakit pasca Idul Fitri, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk mengontrol asupan makanan, terutama jika memiliki penyakit metabolik seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan hipertensi. Selain itu, sebaiknya berhenti makan sampai kenyang dan makan makanan yang Anda inginkan saja.

Kementerian Kesehatan juga mengingatkan masyarakat untuk berolahraga secara teratur, minimal 30 menit sehari, dan melakukan pemeriksaan kesehatan setiap enam bulan atau setahun sekali, terutama bagi masyarakat berusia 25 tahun ke atas.