Categories
Teknologi

Redmi Bakal Pakai Chipset Snapdragon 8s Gen 3 di HP Android Terbaru Mereka

bachkim24h.com, Jakarta – Redmi mengumumkan akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3 di smartphone barunya.

Masih menjadi misteri ponsel mana yang akan menggunakan chipset terbaru dari pabrikan ponsel asal China, Qualcomm.

Seperti dikutip GizmoChina, Kamis (21/3/2024), banyak rumor yang menyebut ponsel barunya adalah Redmi Note 13 Turbo. Namun ponsel Android ini masih belum memiliki banyak spesifikasi.

Bocoran terbaru mengklaim Redmi Note 13 Turbo akan ditenagai Snapdragon 8s Gen 3.

Bersamaan dengan bocoran pengumuman Redmi, nampaknya handset baru Redmi akan mengusung prosesor andalan Qualcomm.

FYI, Redmi Note 12 Turbo hanya dijual di China, sedangkan pasar internasional dijual dengan nama Poco F5.

Redmi Note 13 Turbo mungkin hanya dijual di China, namun untuk pasar internasional akan dijual dengan nama Poco F6.

Selain rumor ponsel Android baru dari Redmi, ponsel CV4 Pro yang dibekali chip Snapdragon 8s Gen 3 juga dikabarkan.

Meskipun tanggal peluncuran CV4 Pro telah ditetapkan pada 21 Maret, belum ada kabar apakah ponsel baru Xiaomi Redmi akan memasuki pasar pada hari yang sama.

Sedangkan Xiaomi 15 merupakan ponsel baru yang dikembangkan oleh perusahaan asal China tersebut.

Berdasarkan rumor yang beredar, penerus Xiaomi 14 akan tersedia dalam tiga model yakni Xiaomi 15, Xiaomi 15 Pro, dan Xiaomi 15 Ultra.

Xiaomi sedang menguji sensor sidik jari baru, menurut bocoran yang diposting di situs obrolan digital (DCS) Weibo.

Mengutip DCS via Gizchina, Xiaomi 15 dibekali fitur sidik jari ultrasonik satu titik yang unik.

Teknologi ini dikatakan merupakan peningkatan dibandingkan pemindai sidik jari optik tradisional pada sebagian besar ponsel Android.

Menurut DCS, teknologi sidik jari ultrasonik titik tunggal “Huiding” akan memasuki fase NPI (Pengenalan Produk Baru) baru pada bulan April.

Informasinya, pemindai sidik jari ultrasonik menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk membuat peta 3D sidik jari pengguna.

Sensor sidik jari pada ponsel Android yang dilengkapi teknologi ini lebih akurat dan andal dibandingkan pemindai optik.

Di sisi lain, HyperOS menghilangkan fitur Play video audio on screen off, yaitu fitur yang dapat memutar video di latar belakang meski layar mati.

Menurut Xiaomi, fitur tersebut dihilangkan demi memenuhi regulasi yang telah ditetapkan. Salah satu perusahaan yang menanyakan hal ini mungkin adalah Google.

Itu karena Google menawarkan opsi ini langsung di YouTube Premium. Jadi pemain dengan langganan YouTube berbayar dapat mendengarkan video meski layar mati.

“Karena peraturan, dengan menyesal kami informasikan kepada Anda bahwa kami telah menghapus fitur “Audio Video di Layar Mati” dari Kotak Alat Video dan fitur “Layar Mati” dari Kotak Alat Game melalui pembaruan over-the-air (OTA) ,” tulis Xiaomi.

Menurut Xiaomi, fitur ini telah dihapus dalam pembaruan yang dirilis untuk pengguna yang menjalankan HyperOS, termasuk beberapa perangkat yang masih menjalankan MIUI seperti MIUI 12, MIUI 13, dan MIUI 14.

Dengan dihilangkannya fitur ini, maka pengguna perangkat Xiaomi yang sebelumnya bisa memutar video di latar belakang, termasuk saat layar mati, tidak bisa lagi melakukannya.