Categories
Teknologi

Observatorium Ini Miliki Kamera Digital Terbesar yang Tangkap Gambar Alam Semesta

bachkim24h.com, JAKARTA – Berkat kamera LSST 3.200 megapiksel, Observatorium Vera C. Rubin akan menghasilkan video terhebat sepanjang masa dan peta langit malam paling informatif yang pernah dibuat. Observatorium Vera C. Rubin akan segera memulai Survei Ruang dan Waktu, atau LSST, selama satu dekade, yang akan mensurvei seluruh langit di Belahan Bumi Selatan ribuan kali.

Misi sebesar ini tentunya membutuhkan kamera dengan ukuran yang sama. Untungnya, Laboratorium Akselerator Nasional SLAC siap menyediakannya. Ilmuwan dan insinyur SLAC telah secara resmi menyelesaikan pekerjaan pada kamera LSST, kamera digital terbesar yang pernah dibuat.

Kamera LSST 3.200 megapiksel seukuran mobil kompak dan berat 3 ton, sekitar setengah berat gajah Afrika jantan. Pengamatan sudut lebar LSST akan berupaya memecahkan misteri lama seputar energi gelap, sebuah gaya yang membentuk sekitar 70 persen energi yang terkandung dalam materi di alam semesta dan menyebabkan percepatan perluasan kosmik.

Seperti dilansir Space, Jumat (4 Mei 2024), LSST juga akan mempelajari materi gelap, zat misterius yang membentuk sekitar 85 persen dari seluruh benda di luar angkasa meski tidak terlihat oleh mata manusia, serta menjawab pertanyaan penelitian astronomi lainnya.

Direktur konstruksi observatorium Rubin Željko Ivecisk mengatakan kamera tersebut akan menghasilkan video terbaik sepanjang masa dan peta langit malam paling informatif yang pernah dibuat.

“Data yang dikumpulkan oleh kamera LSST dan Rubin akan benar-benar revolusioner.” Hal ini akan memungkinkan studi yang sangat rinci tentang perluasan alam semesta dan energi gelap,” kata Profesor SLAC dan Wakil Direktur Observatorium Rubin dan pemimpin program kamera Aaron Roodman.

LSST akan memungkinkan manusia melihat miliaran galaksi, sekitar 17 miliar bintang di galaksi kita, Bima Sakti, dan jutaan objek di tata surya. “Kami tidak akan membahas itemnya satu per satu.” “Dari lokasi pegunungan kami di Chile, kami akan melihat segala sesuatu di langit malam,” kata Rudman.

Hal yang menakjubkan tentang gambar-gambar dari kamera ini adalah seberapa besar ukurannya, seberapa luas langit yang akan dicakupnya, dan berapa banyak bintang dan galaksi yang akan ditangkapnya.

Meski demikian, ukurannya yang besar bukan berarti kamera LSST akan ketinggalan dalam hal detail. “Gambar-gambarnya sangat detail sehingga bisa menangkap bola golf dari jarak sekitar 25 mil, menutupi langit tujuh kali ukuran bulan purnama,” kata Rudman.

Salah satu keunggulan LSST…