Categories
Edukasi

200 TB Rangers Siap Jalankan Magang Campus Leaders Program Batch 7 untuk Menekan TBC di 6 Provinsi

JAKARTA – 200 mahasiswa terbaik berhasil diseleksi untuk magang pada program Campus Leaders gelombang ke-7, Senin. Berpartisipasi dalam adaptasi pada 7 Agustus 2023.

200 pelajar asal Sumatera Utara ini dikenal sebagai TB Rangers; Lampung, Jawa Barat Jawa Tengah, Magang akan berlangsung selama 1 semester dengan mitra surveilans tuberkulosis di 6 provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Program Magang Kepemimpinan Kampus Paket 7 merupakan implementasi program kolaborasi multi-stakeholder multi-tahun yang bertujuan untuk mempercepat eliminasi tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2030.

Seperti diketahui, TBC masih menjadi penyakit paling mematikan di Indonesia setelah Covid-19. Berdasarkan Global TB Report 2022, Indonesia merupakan negara dengan angka kejadian TBC tertinggi kedua di dunia setelah India. Diperkirakan terdapat 969.000 kasus TBC di Indonesia pada tahun 2021.

Rencana Nasional Kolaborasi Multi-Pemangku Kepentingan Multi Tahun untuk Percepatan Eliminasi Tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2030 menerapkan klaster enam heliks dan kolaborasi pemangku kepentingan. Kemitraan ini bertujuan untuk mendukung pemberantasan TBC yang cepat oleh pemerintah di Indonesia. komunitas/masyarakat ilmiah; Ini adalah jembatan antara dunia bisnis dan media.

Pembukaan magang dihadiri oleh Wakil Menteri Koordinator Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia. Direktur Departemen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan; Pendidikan Republik Indonesia Pimpinan Program Studi dan Magang Mandiri Bersertifikat Kementerian Riset dan Teknologi; Urusan Pemerintahan Daerah III Kementerian Dalam Negeri RI sebagai Wakil Ketua Umum; Kamar Dagang dan Industri Kesehatan Indonesia; Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Kamar Dagang dan Industri Indonesia; Ketua dan pendiri Yayasan Bakri Center dan CEO Yayasan Bakri Center.

Selain itu, Yayasan Mentari Meraki Asa yang mendampingi organisasi mitra peserta pelatihan; Inisiatif Lampung Sehat Sumatera Utara; Konsorsium SR Penabulu Jawa Barat; Mentari Sehat Indonesia Jawa Tengah, Yayasan Bhanu Yasa Sejahtera Jawa Timur dan Yayasan Persatuan Pengobatan TBC Sulawesi Selatan. Melalui program magang ini, mahasiswa yang dikenal dengan TB Rangers akan terjun langsung ke masyarakat untuk belajar dan melakukan penelitian mengenai pencegahan dan penanggulangan TBC.

“Salah satu tujuan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) adalah mencapai kesehatan bagi seluruh masyarakat. Tuberkulosis merupakan ancaman tidak hanya dari segi kesehatan, namun juga dari segi sosial ekonomi. Siswa dapat mencegah penyakit TBC dengan memberikan informasi yang benar tentang TBC. Hal ini mengundang kekuatan perubahan. “Saya yakin TB Rangers dan TB dapat dikalahkan bersama-sama,” kata Imran Pambudi, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI, dalam pidatonya.

Program Pimpinan Kampus mengakui magang setara dengan program Studi Independen dan Magang Bersertifikat (MSIB). Perguruan tinggi dapat mengkonversi hasil magang mahasiswa menjadi maksimal 20 SKS (satuan kredit semester). Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia; Hal ini dibenarkan oleh Wachyu Hari Haji, Manajer Program MSIB Kementerian Riset dan Teknologi.

“Terima kasih kepada Yayasan Bakri Center yang telah meluncurkan magang sebagai bagian dari program bersama percepatan pemberantasan tuberkulosis. Program ini sejalan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). “Program magang ini sangat bagus karena mahasiswa langsung mengetahui seperti apa kehidupan. dan bagaimana menyelesaikan permasalahan di masyarakat,” kata Wachu.

Heru Dewanto, Deputy General President Pendidikan KADIN Indonesia, juga mengatakan bahwa KADIN Indonesia mendukung kampanye magang ini. Magang Program Pimpinan Kampus 7 ini diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam upaya melawan tuberkulosis.

“KADIN Indonesia sangat mengapresiasi program magang dan kolaborasi ini. “Kami berharap mahasiswa yang berpartisipasi dapat mencapai potensinya dan memberikan kontribusi maksimal kepada masyarakat,” jelas Hoare dalam sambutannya.

TB Rangers dimulai hari ini, 7 Agustus. Magang akan berlangsung dari Desember 2023 hingga Desember 2023. 200 TB Rangers yang dipilih untuk memimpin program Kampus 7 ini merupakan peserta pelatihan dari berbagai universitas. dimana 12 diantaranya adalah BCF; Universitas Sumatera Utara Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Universitas Padjajaran Lampung Universitas Padjadjaran Institut Teknologi Bandung Universitas Diponegoro Universitas Muhammadiyah Semarang Universitas Airlangga Universitas Negeri Malang Universitas Hasanudin dan STIK Tamalatea Makassar.

“Inisiatif ini mewakili upaya bersama negara ini untuk mencapai percepatan pengendalian TBC dengan mengerahkan dukungan sumber daya manusia dan pendidik siswa untuk mencapai tujuan pengendalian TBC di tingkat kabupaten dan nasional,” jelas Anindya Bakri, Pendiri dan Presiden BCF. .

Dengan mendukung sumber daya manusia mahasiswa dalam program magang, kami berharap dapat berkontribusi terhadap tujuan nasional menurunkan angka kejadian tuberkulosis sebesar 90% pada tahun 2023. Memerangi Tuberkulosis: Panduan Kemitraan Pengendalian Tuberkulosis, dirilis oleh WKPTB Indonesia. Angka kejadian tuberkulosis masih tinggi dan masih termasuk dalam delapan negara dengan angka kejadian tuberkulosis tertinggi. bachkim24h.com.co.id 3 April 2024