Categories
Otomotif

Toyota Gandeng Huawei Bikin Teknologi Keselamatan Super Canggih

bachkim24h.com, Jakarta Sumber Toyota mengatakan raksasa mobil Jepang itu telah berkolaborasi dengan Huawei dan Momenta untuk mengembangkan sistem integrasi yang kompleks untuk mobilnya di seluruh dunia. Hal ini akan mendorong peningkatan penggunaan teknologi keamanan dan otomatisasi.

Di sektor EV, Huawei akan menyediakan hardware, dan Momenta akan menyumbangkan software untuk teknologi Toyota. Selain itu, merek Negeri Sakura juga akan mempertahankan kendali atas pengalaman pengguna, melakukan penyesuaian akhir, dan memeriksa integrasi.

Selain itu, kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan teknologi bantuan pengemudi dan pada akhirnya meningkatkan jajaran produk Toyota ke tingkat otonomi yang lebih tinggi.

Pengumuman resmi mengenai kolaborasi ini akan diumumkan pada Beijing Auto Show tahun ini.

Toyota sebelumnya bermitra dengan Huawei untuk teknologi kabin pintar dan sistem kendaraan terhubung. Selain itu, Toyota juga mendukung pendanaan Seri C Momenta, yang menjelaskan mengapa perusahaan tertarik menggunakan teknologinya.

Sementara bagi Toyota, meningkatkan kehadirannya di pasar China sangatlah penting. Saat ini Toyota sendiri memiliki dua mobil listrik di China yakni bZ3 dan bZ4X. Namun penjualan keduanya tidak berjalan baik.

Penerapan sistem penggerak cerdas yang canggih berpotensi mendefinisikan kembali citra Toyota sebagai produsen mobil yang paham teknologi, yang sangat penting untuk memperkuat daya saingnya di pasar kendaraan listrik yang berkembang pesat.

Toyota Motor Corporation (TMC) mengumumkan niatnya untuk mengubah peran dan tanggung jawab TMC dan Daihatsu Motor Corporation (DM) untuk perusahaan mobil kecil di pasar negara berkembang.

Selain itu, seiring dengan perubahan strategi tersebut, TMC juga akan mengganti nama Toyota Motor Asia Pacific (TMAP) yang berbasis di Singapura, dan Toyota Daihatsu Engineering and Manufacturing (TDEM) yang berbasis di Thailand, menjadi Toyota. . . Motor Asia.

Namun tanggal detail nama baru perusahaan tersebut belum diumumkan dan akan segera dikonfirmasi.

Dengan adanya perubahan nama perusahaan ini mempunyai tujuan yang sangat besar yaitu untuk membatasi

Categories
Teknologi

Tumbuhkan Talenta Digital di Pesantren, Huawei Hadirkan Digisantri

JAKARTA – Kebutuhan sumber daya manusia (SDM) atau talenta digital di Indonesia masih memerlukan banyak perkembangan dan tantangan di era digital saat ini.

Sekadar informasi, talenta digital merupakan keterampilan dan kemampuan terkait pemanfaatan teknologi dan platform digital di berbagai bidang.

Saat ini, talenta digital bisa menjadi hal yang menjanjikan. Pasalnya dunia digital terus berkembang pesat. Jadi generasi muda harus terus belajar dan mengikuti perkembangan terkini di industri.

Meskipun para santri di pesantren dan anak-anak panti asuhan memiliki keterbatasan akses terhadap internet dan perangkat elektronik, namun hal tersebut tidak menjadi hambatan bagi mereka untuk maju dan berinovasi secara kreatif.

Oleh karena itu, untuk lebih mendukung dan meningkatkan keterampilan anak-anak di pesantren dan panti asuhan, Huawei Indonesia memberikan donasi CSR Ramadhan berupa alat komunikasi dan dukungan kegiatan belajar mengajar.

Hal ini harus dilakukan untuk meningkatkan minat dan kesadaran digital di bidang pendidikan Islam. Lima sekolah asrama muslim (Popos) dan sembilan panti asuhan menerima bantuan ini. Diantaranya adalah Pondok Pesantren dan SMK Nurul Qolbi di Bekasi, Jawa Barat dan Panti Asuhan Yayasan Al Kahfi di Jakarta.

Total ada 12 kota yang menjadi sasaran bantuan. Kota-kota tersebut antara lain Makassar, Pontianak, Denpasar Pekanbaru, Jakarta, Bekasi, Bandung, Sumedang, Semarang, Surabaya, Palembang, dan Medan.

Acara tersebut kini memasuki tahun kelima penyelenggaraannya. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam merayakan bulan suci Ramadhan dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat khususnya dalam hal teknologi digital.

Penguasaan teknologi diharapkan dapat membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi persaingan di era digital yang sangat dinamis. Karena Indonesia saat ini sedang mengalami krisis talenta digital, kata Mohammad Rosidi, Direktur ICT Strategy and Business Huawei Indonesia dalam SINDOnews. com dalam acara sampingan di Masjid Raya Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/3/2024) sore.

Melalui program “I Do Care”, Huawei terus berkontribusi khususnya dalam pemanfaatan teknologi di seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak dan perempuan. Huawei Peduli – Ramadhan 1445 H fokus menyebarkan keindahan digital di kalangan santri di pesantren melalui program Digisantri.