Categories
Sains

Polisi Memburu Makhluk Besar Berbulu dengan Mata Bersinar

JAKARTA – Polisi dikejar ke kawasan hutan di Amerika Serikat setelah sekelompok remaja ketakutan setelah bertemu dengan makhluk berbulu berukuran besar bernama Bigfoot.

Sekelompok mahasiswa pascasarjana dari kota Houma, Louisiana Selatan sedang berkemah di Hutan Nasional Kistachie ketika mereka melihat seekor hewan berbulu dengan mata ‘cerah’ mendengkur.

The New York Post melaporkan, penemuan tersebut dilaporkan ke kantor Sheriff Paroki Natchitoches sekitar pukul 21.20 (waktu setempat) pada 28 Juni 2024.

Kantor sheriff mengatakan salah satu remaja, berusia antara 17 dan 18 tahun, menelepon polisi setelah mendengar suara yang menakutkan.

Menurut pemuda tersebut, mereka melihat makhluk bermata ‘menyala’ dan tinggi sekitar 1,5 meter.

Polisi kemudian tiba di lokasi dan memeriksa kamp.

Sekelompok pemuda ditemukan ketakutan dan terluka sebelum dilepaskan dari hutan.

Namun polisi tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan di kawasan tersebut.

Categories
Sains

Fosil Lumba-Lumba Raksasa Ditemukan di Amazon, Ungkap Evolusi Luar Biasa

JAKARTA – Para ilmuwan dari Universitas Zurich menemukan fosil lumba-lumba air tawar raksasa di kawasan Amazon, Peru. Spesies ini, Pebanista yacuruna, hidup 16 juta tahun lalu dan panjangnya mencapai 3,5 meter.

Penemuan ini memberikan wawasan baru mengenai evolusi lumba-lumba dan cara mereka beradaptasi terhadap perubahan lingkungan.

Pebanista yacuruna termasuk dalam kelompok Platanistoidea, yang sebagian besar hidup antara 24 dan 16 juta tahun yang lalu. Para ilmuwan menduga nenek moyang spesies ini bermigrasi ke ekosistem air tawar di Amazon, yang kaya akan mangsa.

“16 juta tahun yang lalu, dataran Amazon di Peru terlihat sangat berbeda. Sebagian besar dataran Amazon ditutupi oleh danau dan rawa besar yang disebut pibas,” kata dokter tersebut. Dikutip Aldo Benites-Palomino, penulis utama penelitian ini dari Departemen Paleontologi ZH University, dalam jurnal Interesting Engineering, Kamis (21/3/2024).

Di rumah barunya di air tawar, pipanista telah berevolusi untuk berkembang. “Nenek moyang laut ini berevolusi untuk berkembang di habitat air tawar baru mereka,” kata dokter tersebut. Palomino Bennett.

Namun kisah Bebanista tidak berakhir baik. Sekitar 10 juta tahun yang lalu, sistem Pebas berubah menjadi Amazon modern. Habitat pibanista berkurang dan mangsanya menghilang, yang akhirnya menyebabkan kepunahan spesies tersebut.

Meski Bebanista sudah punah, penemuan ini memberikan petunjuk penting mengenai evolusi lumba-lumba air tawar. Sepupu terdekat Bebanista yang masih hidup adalah lumba-lumba sungai Asia Selatan, yang menunjukkan adanya hubungan evolusi yang tidak terduga.

Kedua spesies memiliki jambul wajah yang berkembang secara khas, pengerasan khusus yang memungkinkan mereka menggunakan ekolokasi untuk bernavigasi dan memancing di perairan keruh.

“Lumba-lumba sungai merupakan salah satu cetacea paling langka yang hidup saat ini,” kata Dr. Miliknya. Gabriel Aguirre Fernandez, peneliti di Universitas ZH. “Mayoritas spesies yang ada saat ini diklasifikasikan sebagai sangat terancam punah.”

Penemuan Pebanista yacuruna tidak hanya menambah pengetahuan tentang evolusi lumba-lumba, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya melindungi spesies yang masih hidup di habitat yang rentan.

Categories
Sains

Riset Buktikan T. Rex Memiliki Otak Cerdas seperti Buaya

LINDON — Sebuah studi pada tahun 2023 yang menggunakan log tulang untuk menyimpulkan kecerdasan dinosaurus menunjukkan bahwa Tyrannosaurus rex mungkin sama cerdasnya dengan babun, tetapi sebuah studi baru membantah klaim tersebut.

Penelitian baru, yang dilakukan oleh tim internasional yang terdiri dari 11 ilmuwan, menemukan bahwa metodologi yang digunakan dalam penelitian sebelumnya tidak dapat diandalkan, sehingga menyebabkan perkiraan jumlah neuron dan ukuran otak tidak akurat.

Seperti dilansir IFL Science, Selasa (30/4/2024), mereka menjelaskan bahwa endocast, cetakan rongga internal otak, tidak bisa disalahartikan sebagai otak itu sendiri.

Bentuk dan ukuran endocast dapat berbeda secara signifikan dari otak sebenarnya, terutama pada reptil dan dinosaurus yang telah punah, dimana otak hanya menempati sebagian kecil rongga tengkorak.

Berdasarkan temuan ini, T. rex kemungkinan kurang cerdas dibandingkan babun dan lebih tepat digambarkan sebagai “buaya raksasa yang cerdas”.

Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih akurat tentang kecerdasan dinosaurus dan membantu kita lebih memahami hewan-hewan agung ini.

Categories
Sains

Serangga Purba Tertangkap Basah Bercinta Terabadikan Selama Jutaan Tahun

JAKARTA – Bayangkan rasa malu karena ketahuan melakukan perbuatan terlarang, dan rasa malunya semakin parah karena terjebak dalam getah pohon selama jutaan tahun.

Baca juga: Sejarah Senjata di Era Manusia Purba

Beginilah nasib beberapa serangga purba dari pertengahan Kapur ketika mereka terjebak dalam sepotong damar saat sedang bercinta. Untungnya, kesalahan bukanlah hal yang memalukan.

Meski lucu, kejadian ini bermanfaat bagi para ilmuwan. Penangkapan serangga saat kawin jarang terjadi dalam catatan fosil, sehingga informasi mengenai perilaku hewan primitif jutaan tahun lalu masih sangat terbatas.

Serangga buluh air (Bermogeris rarus) berumur 100 juta tahun adalah penemuan serangga kawin pertama dalam catatan fosil.

Seperti yang dilaporkan IFL Science, temuan ini memberikan gambaran sekilas tentang dinamika pernikahan mereka.

Amber dari Myanmar utara ini berisi tujuh serangga air dewasa, enam di antaranya berpasangan dan hanya satu jantan yang ditangkap.

Mereka menangkap dua pasang pasangan yang sedang kawin, suatu temuan yang berharga. Anehnya, jantan yang terlihat di punggung betina berukuran sangat kecil, bertentangan dengan kepercayaan umum bahwa jantan lebih besar di dunia hewan.

Kutu alang-alang air jantan menempel pada punggung betina saat proses kawin.

Ukuran tubuh: Laki-laki tidak selalu lebih besar dari perempuan.

Amber dapat melestarikan momen langka dari perilaku hewan purba.

Penemuan ini akan membantu para ilmuwan lebih memahami evolusi perilaku serangga dan dinamika perkawinan mereka.