JAKARTA, bachkim24h.com – Smart City atau Smart City mengintegrasikan teknologi informasi untuk mengelola sumber daya secara optimal, meningkatkan potensi lingkungan hijau, mendukung pertumbuhan bisnis dan menciptakan lapangan kerja. Pemerintah juga menyiapkan peta jalan digital sebagai panduan strategis untuk mencapai tujuan -tujuan ini termasuk tiga elemen kunci. Pertama, penyediaan infrastruktur di sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) akan terus meningkatkan transformasi digital di seluruh Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggunakan teknologi satelit. Kedua, pengembangan kota pintar akan didukung secara efektif dan efisien secara efektif dan efisien dengan pengembangan spektrum frekuensi, unit standar dan layanan publik. Ketiga, pemerintah akan menetapkan standar untuk TIK dan layanan publik yang kompatibel dengan teknologi digital untuk memastikan penggunaan terbaik di berbagai bidang, seperti pihak berwenang, pendidikan, kesehatan dan transportasi. Indonesia bersama dengan ASEAN -Land dapat mengambil manfaat dari status Hong Kong sebagai pusat keuangan dan bisnis internasional untuk mengumpulkan uang dan menarik investasi untuk mengembangkan berbagai sektor seperti Smart City, mempromosikan sektor produksi dan meningkatkan inisiatif dalam hal keberlanjutan. “Hong Kong adalah pintu masuk bagi para pebisnis yang ingin memperluas daratan Tiongkok dan Asia Timur. Cape dan lebih banyak tip dan lebih banyak di Cape, dan pada tahun 2023, Hong King berada di peringkat. Pada tahun yang sama, Indonesia adalah mitra dagang terbesar ke -6, Hong Kong. Jepang dan Belanda, dengan total investasi asing (FDI) $ 17,1 miliar dolar (RPO. Asia termasuk berbagai sektor, termasuk keuangan, kota pintar, teknologi dan transportasi, ekonomi hijau dan lainnya.